Study abroad ke luar negeri adalah impian banyak orang. Kesempatan untuk belajar di lingkungan internasional dan mendapatkan pengalaman budaya baru adalah pengalaman yang tak ternilai.
Namun, sebelum kamu dapat mewujudkan impian tersebut, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, salah satunya adalah memperoleh sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang diakui secara internasional.
TOEFL (Test of English as a Foreign Language), IELTS (International English Language Testing System), dan IBT (Internet-Based TOEFL) adalah tiga sertifikat yang paling umum diperlukan untuk studi di luar negeri.
Dalam hal ini akan membahas perbedaan antara ketiga sertifikat ini dan memberikan alasan mengapa salah satunya harus dipersiapkan sebelum studi di luar negeri.
TOEFL ITP, IBT, dan IELTS
- TOEFL ITP
Menurut “TOEFL” (Official Website) – Educational Testing Service (ETS), TOEFL ITP adalah versi tes yang diselenggarakan di lokasi tertentu dan menggunakan kertas sebagai media.
Tes ini biasanya digunakan untuk keperluan institusi internal, seperti penilaian kemampuan bahasa Inggris mahasiswa di universitas.
Meskipun TOEFL ITP memberikan gambaran umum tentang kemampuan bahasa Inggris seseorang, banyak universitas di luar negeri lebih memilih sertifikat yang memiliki fokus pada kemampuan berkomunikasi yang lebih luas.
- TOEFL IBT
Menurut “TOEFL IBT” (Official Website) – Educational Testing Service (ETS), TOEFL IBT adalah versi tes TOEFL yang diambil secara online.
Tes ini terdiri dari empat bagian, yaitu reading (membaca), listening (mendengarkan), speaking (berbicara), dan writing (menulis).
TOEFL IBT menekankan kemampuan berkomunikasi dalam situasi akademik. Tes ini juga mencakup interaksi dengan komputer, seperti merekam respons lisan dan menulis esai melalui keyboard.
TOEFL IBT sangat diakui oleh banyak universitas di luar negeri, terutama di Amerika Serikat.
- IELTS
Menurut “IELTS” (Official Website) – British Council, IELTS adalah tes bahasa Inggris yang diakui secara internasional yang digunakan untuk akademik dan imigrasi yang memiliki 2 versi, yaitu IELTS Academic dan IELTS General Training.
IELTS Academic dirancang untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri, sedangkan IELTS General Training ditujukan untuk tujuan imigrasi atau pelatihan non-akademik.
IELTS terdiri dari empat bagian, yaitu listening (mendengarkan), reading (membaca), writing (menulis), dan speaking (berbicara).
Tes ini menekankan kemampuan bahasa Inggris yang diperlukan dalam lingkungan akademik dan interaksi sosial.
Mengapa sertifikat harus dipersiapkan
Study abroad ke luar negeri kamu harus mempersiapkan ini. Menurut “IELTS Scoring” (Official Website) – British Council, alasan mengapa sertifikat TOEFL IBT atau IELTS sering dipersyaratkan oleh universitas di luar negeri karena fokus mereka pada kemampuan berkomunikasi dalam situasi akademik.
Studi di luar negeri membutuhkan kemampuan berkomunikasi yang baik untuk berpartisipasi dalam kuliah, presentasi, diskusi kelompok, dan penulisan tugas akademik.
Selain itu, TOEFL IBT dan IELTS juga mencakup komponen speaking, yang memungkinkan universitas untuk mengevaluasi kemampuan berbicara mahasiswa secara langsung.
Penting juga untuk mencatat bahwa persyaratan sertifikat kemampuan bahasa Inggris dapat bervariasi antara universitas dan program studi tertentu.
Sebelum mendaftar, penting untuk memahami persyaratan khusus yang diberlakukan oleh universitas yang kamu tuju.
Beberapa universitas mungkin menerima satu sertifikat saja, sedangkan yang lain mungkin menerima baik TOEFL IBT maupun IELTS.
Oleh karena itu, melakukan riset yang cermat tentang persyaratan universitas dan program studi yang diminati sangat penting.
Siap untuk mempersiapkan TOEFL IBT atau IELTS dengan sukses untuk studi di luar negeri? Bergabunglah dengan JET Centre, mitra terpercaya dalam persiapan tes bahasa Inggris.
Dapatkan bimbingan terarah dari tutor berpengalaman kami dan tingkatkan skormu. Hubungi JET Centre sekarang dan raih kesuksesan akademik dalam studi di luar negeri!